Kemitraan

Hubungan dengan pemerintah daerah, pengusaha, seniman (aktor, pembuat film, produser teater, desainer, koki, fotografer, dan lainnya), peneliti, akademisi, serta yayasan nasional dan internasional merupakan aspek kunci dari solusi ini. Menciptakan keseimbangan antara tujuan para mitra dan tujuan FONCET memungkinkan terciptanya hubungan yang saling menguntungkan, dimana para mitra mendapatkan lebih banyak pengakuan karena pekerjaan mereka dikomunikasikan secara luas, dan mereka juga diakui sebagai orang-orang yang bertanggung jawab secara sosial; pada gilirannya, pekerjaan FONCET akan dikenal di bidang-bidang lain dan meningkatkan kemungkinan untuk menarik lebih banyak donor. Kemitraan membantu menghasilkan strategi kreatif untuk mendapatkan dana mitra dan mengkoordinasikan upaya-upaya untuk mencapai dampak positif sebesar mungkin di wilayah tersebut. Para mitra juga termotivasi oleh partisipasi lokal yang kuat dari masyarakat setempat yang bekerja dengan penuh komitmen untuk meningkatkan mata pencaharian mereka dan juga melestarikan Cagar Alam.

FONCET adalah LSM yang mendasarkan keberhasilannya pada kemitraan yang memungkinkan untuk berkreasi, berinovasi, dan berkomunikasi, yang pada gilirannya memungkinkan untuk memberikan dampak yang lebih besar dalam konservasi kawasan lindung alam di Chiapas.

  1. Yayasan Internasional & Nasional: aliansi strategis memungkinkan untuk mengidentifikasi sumber daya keuangan serta pertukaran pengetahuan

  2. Hubungan yang saling menguntungkan: memungkinkan kemitraan yang kuat dan memanfaatkan potensi mitra

  3. Pemerintah lokal: untuk memperkuat dan meningkatkan dampak konservasi

  4. CONANP: bekerja di kawasan lindung alam membutuhkan hubungan yang kuat dan baik dengan CONANP

  5. LSM lokal: penting untuk mempromosikan konservasi

  6. Masyarakat lokal: kemitraan yang sangat diperlukan dalam solusi ini

Di Meksiko, khususnya di Chiapas, sebagian besar LSM memiliki aliansi utama dengan pemerintah; namun FONCET melakukan kemitraan pertama dengan masyarakat setempat, kemudian dengan yayasan-yayasan, dan akhirnya dengan pemerintah. Hal ini memungkinkan FONCET untuk menghindari kompromi pekerjaan mereka dengan kepentingan pemerintah yang mungkin tidak selalu transparan. Hal ini juga memungkinkan proyek-proyek FONCET untuk berjangka panjang, berbeda dengan proyek-proyek pemerintah. Akhirnya, pelajaran yang dapat dipetik selama tahun-tahun ini, adalah untuk mencoba sejauh mungkin, untuk memiliki campuran kemitraan. Hal ini memungkinkan adanya program yang kuat, mengurangi kerentanan, dan meningkatkan serta mempotensiasi dampak proyek.

Berbeda dengan kebanyakan LSM, FONCET memutuskan untuk memfokuskan pekerjaannya di mana mereka tahu bahwa mereka dapat menciptakan nilai yang paling besar dan membangun kemitraan dengan kelompok-kelompok lain untuk mengimplementasikan proyek-proyek tersebut. FONCET tidak memiliki tim yang besar, mereka lebih suka bermitra dengan kelompok-kelompok lokal dan memberdayakan mereka untuk menciptakan cara yang efisien dalam menginvestasikan sumber daya. Strategi ini juga membantu memperkuat mitra sehingga FONCET tidak selalu dibutuhkan. Strategi ini harus selalu dilakukan dengan menggunakan prinsip subsidiaritas.