
Bagaimana klinik tanaman-ternak memajukan One Health

Di negara-negara berpenghasilan rendah, layanan konsultasi petani sangat terbatas, sehingga petani kecil tidak terlayani. Pekerjaan CABI dengan klinik tanaman mengungkapkan potensi manfaat 'One Health' dalam memperluas cakupan klinik tanaman untuk memenuhi permintaan petani akan nasihat dengan lebih baik. Untuk mengeksplorasi potensi ini, 'klinik tanaman-ternak' didirikan di enam distrik di Uganda pada tahun 2021. 'Klinik bersama' ini memberikan nilai tambah pada penawaran One Health dalam beberapa cara: 1) staf tanaman dan ternak berbagi biaya operasional, pengetahuan, dan wawasan dengan cara yang biasanya tidak dapat mereka lakukan; 2) konsultasi tanaman dan ternak di tempat yang sama menghemat waktu bagi petani dan memberikan peluang untuk pembelajaran silang di antara petani dan staf klinik; 3) klinik bersama merupakan pintu masuk untuk meningkatkan sistem rujukan dan menargetkan pengiriman teknologi seperti vaksin hewan dan stek singkong yang bersih; dan 4) klinik bersama menyediakan jalan baru untuk mengetahui apa yang diketahui dan tidak diketahui oleh petani mengenai masalah One Health - informasi penting untuk merancang solusi.
Dampak
Petani menghadapi berbagai masalah yang berkaitan dengan kesehatan dan produksi tanaman dan ternak mereka, dan beberapa dari masalah ini saling terkait yang mempengaruhi kesehatan manusia dan lingkungan. Klinik tanaman-ternak memberikan nilai tambah pada pemberian layanan yang sudah ada, memanfaatkan sumber daya dan kapasitas organisasi yang ada dengan lebih baik, sekaligus melayani petani dengan cara yang lebih terintegrasi. Contoh-contoh dari tahun percontohan pertama:
- Beberapa petugas peternakan membawa vaksin rabies ke sesi klinik untuk memanfaatkan acara tersebut untuk memvaksinasi anjing-anjing di sekitarnya.
- Pada tahun pertama, sekitar 15% dari ~800 pengunjung klinik menyampaikan pertanyaan tentang tanaman dan hewan, dan banyak yang tetap tinggal untuk mendengarkan dan belajar dari konsultasi sesama peternak.
- Berdasarkan pertanyaan yang diajukan oleh para petani, staf klinik kemudian mengorganisir kampanye vaksinasi di desa (misalnya penyakit Newcastle) dan distribusi pemotongan singkong yang bersih.
- Di salah satu kabupaten, seorang teknisi laboratorium ternak mengumpulkan sampel (urin, feses, darah) pada sesi klinik dan membawanya kembali ke laboratorium, sehingga meningkatkan prosedur rujukan. Klinik tanaman-ternak memberikan jalan untuk bersama-sama mengidentifikasi dan mengatasi masalah One Health seperti mikotoksin, zoonosis, penyalahgunaan pestisida, dan obat-obatan hewan.