
Lubang Gambut di De Wieden

Proyek percontohan ini direalisasikan di kawasan cagar alam Belanda yang disebut "De Wieden". Proyek ini membuat De Wieden cocok untuk menyimpan karbon di dalam tanah dan mengurangi lebih banyak karbon di masa depan. De Wieden merupakan bagian dari taman nasional Weeribben-Wieden di Belanda.
De Wieden merupakan kawasan cagar alam dengan lubang gambut, rawa, danau, lahan alang-alang, rawa-rawa, semak belukar, hutan, rawa yang bergetar, rawa peralihan, rawa yang membumi.
Proyek percontohan ini terdiri dari dua aksi yang berbeda:
- 9,7 hektar area rawa berhutan (lahan gambut dataran rendah): lubang gambut yang telah di-terestrialisasi, yang terbentuk setelah penggalian gambut sebelumnya. Rawa-rawa ini digali kembali (hingga 80 cm gambut akan digali) untuk memulai kembali proses terestrialisasi. Pekerjaan ini dimulai Oktober 2020. April 2021 pekerjaan ini selesai.
- Area tepi pantai di masa depan: di danau (air permukaan, kedalaman ~1,5 m), material gambut yang telah digali akan disimpan di bawah air. Pekerjaan ini dimulai pada bulan April 2020 dan selesai pada bulan Agustus 2020.
Konteks
Tantangan yang dihadapi
Lokasi
Dampak
Lubang gambut digali dan dibuatkan garis pantai. Saat ini, lokasi percontohan telah sepenuhnya dikembangkan sesuai rencana. Kualitas habitat ditingkatkan dan area habitat untuk spesies yang diinginkan ditingkatkan. Setelah satu tahun, petak-petak gundul ditumbuhi vegetasi dan muncul spesies-spesies yang tidak biasa.
Kualitas air meningkat dan akan lebih meningkat di tahun-tahun mendatang. Hasil dari proyek ini adalah: lebih banyak ruang untuk pertumbuhan gambut dan penyimpanan GRK, lubang gambut dapat menjadi lubang GRK, dan kedua, ada lebih banyak ruang untuk alang-alang yang akan meningkatkan kualitas air di tahun-tahun mendatang.