Kerja sama antar lembaga

Instansi pemerintah sering kali bekerja sendiri-sendiri dari instansi pemerintah lainnya, begitu pula dengan lembaga swadaya masyarakat, entitas sektor swasta, masyarakat lokal, dan mitra potensial lainnya. Kerja sama antar lembaga memastikan bahwa lembaga-lembaga yang berbeda dengan mandat atau kepentingan yang tumpang tindih dapat bekerja sama dan berkolaborasi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama. Kementerian Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Pariwisata adalah penjaga satwa liar dan sumber daya terestrial lainnya di Namibia, yang diberi mandat untuk melakukan konservasi dan perlindungan. Kepolisian Namibia diberi mandat untuk menjaga hukum dan ketertiban, termasuk hukum yang berkaitan dengan satwa liar. Pasukan Pertahanan Namibia ditugaskan untuk mempertahankan negara dan sumber dayanya dari ancaman. Kantor Kejaksaan Agung bertanggung jawab untuk menuntut tersangka atas nama negara dalam proses pidana. Badan-badan pemerintah lainnya yang memiliki mandat yang tumpang tindih antara lain Direktorat Bea dan Cukai, Pusat Intelijen Keuangan, dan Komisi Pemberantasan Korupsi. Tindakan pemerintah dapat sangat diperkuat melalui kemitraan dengan LSM, sektor swasta, masyarakat lokal dan lembaga pendanaan internasional. Kolaborasi aktif antara lembaga pemerintah, dan antara pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya, memfasilitasi penanggulangan kejahatan terhadap satwa liar yang efektif di Namibia.

  • Komitmen penuh dari semua tingkat pemerintahan
  • Mandat lembaga yang jelas dengan tujuan bersama
  • Komunikasi yang aktif dan berkelanjutan serta berbagi sumber daya
  • Hubungan kerja yang kuat antara individu-individu kunci
  • Kepercayaan terhadap integritas & kompetensi individu & organisasi
  • Pengakuan penuh atas kontribusi individu
  • Pengakuan atas peran yang jelas di tingkat individu & organisasi
  • Pengembangan kapasitas & pemberdayaan di semua tingkatan
  • Pendanaan eksternal & dukungan teknis yang cepat & fleksibel
  • Pengakuan pemangku kepentingan & dukungan dari mandat pemerintah
  • Kerja sama antar lembaga harus diformalkan melalui memorandum tertulis yang menguraikan tujuan
  • Kerja sama antar lembaga membutuhkan struktur yang jelas, rantai komando dan rasa saling percaya
  • Peran dan tanggung jawab di tingkat individu & organisasi harus didefinisikan dengan jelas
  • Ketika bekerja sama, setiap lembaga harus tetap berada di dalam dan memenuhi persyaratan mandatnya masing-masing
  • Jangkauan yang berlebihan dari lembaga atau individu harus dihindari
  • Kerja sama yang efektif dibangun melalui hubungan yang aktif dan berkelanjutan antara individu-individu kunci dari berbagai entitas
  • Keterbatasan pendanaan & kapasitas pemerintah harus diatasi
  • Dukungan pendanaan eksternal yang cepat dan fleksibel secara langsung untuk operasi penegakan hukum pemerintah membuka potensi penuh & memotivasi individu
  • Perpaduan yang sehat antara dukungan dari lembaga pendanaan internasional & sumber pendanaan lokal yang menjembatani kesenjangan pemerintah sangat ideal
  • Pengakuan penuh atas semua kontribusi sangat penting untuk keterlibatan & dukungan yang luas
  • Komunikasi aktif & berbagi data & sumber daya sangat penting untuk keberhasilan
  • Berbagi sumber daya antar unit dibangun di atas dasar kepercayaan