

Selain memperbaiki kondisi keseluruhan yang berkaitan dengan peningkatan suhu, kota Stuttgart telah merancang proyek inovatif "KlippS - Climate Planning Passport Stuttgart" berdasarkan temuan kuantitatif dalam biometeorologi manusia perkotaan, untuk meningkatkan kenyamanan termal manusia. Proyek KlippS menghitung sensasi termal manusia di bawah kategori "hangat" pada siang hari di musim panas. KlippS dibagi menjadi dua tahap: tahap pertama berkaitan dengan evaluasi cepat terhadap tekanan panas manusia untuk area yang melibatkan "manajemen lahan bangunan berkelanjutan Stuttgart", tahap kedua berfokus pada simulasi numerik di area perkotaan berisiko tinggi yang berkaitan dengan panas.
KlippS memberikan isu-isu luar biasa berikut ini tentang potensi yang berhubungan dengan perencanaan untuk mengurangi tekanan panas pada manusia:
a) program inovatif yang melibatkan konsep manusia-biometeorologi yang mewakili bidang interdisipliner baru
b) berbagai skala spasial termasuk rentang regional dan lokal berdasarkan metode dua fase yang sistematis
c) pendekatan kuantitatif terhadap tekanan panas manusia dengan menggunakan variabel meteorologi dominan seperti suhu udara T, suhu radiasi rata-rata MRT, dan suhu termofisiologis yang setara dengan PET
Sebagai proyek yang sedang berjalan, hasil-hasil dari proyek KlippS telah dibahas dalam pertemuan internal dengan Departemen Administrasi dan juga dengan dewan kota Stuttgart. Berdasarkan pertemuan-pertemuan tersebut, langkah-langkah praktis telah disediakan untuk diimplementasikan sesegera mungkin.
Masyarakat menderita stres akibat cuaca panas yang ekstrem pada skala regional dan kompleksitas perkotaan pada skala lokal. Pada prinsipnya, ada tiga pilihan untuk mengurangi dampak lokal dari cuaca panas yang parah terhadap warga:
a) sistem peringatan panas dari layanan cuaca nasional
b) penyesuaian perilaku individu terhadap panas yang parah
c) penerapan langkah-langkah perencanaan terkait panas
Meskipun opsi a) dan b) dapat diterapkan dalam jangka pendek, opsi c) merupakan cara pencegahan jangka panjang. Dalam perspektif ini, KlippS dirancang untuk mengembangkan, menerapkan dan memvalidasi langkah-langkah yang berkontribusi pada pengurangan panas yang parah di tingkat lokal.
Proyek KlippS dibahas dalam berbagai pertemuan dan lokakarya, termasuk dalam lokakarya publik "Perubahan Iklim dan Adaptasi di Jerman Barat Daya" yang dihadiri oleh 250 peserta pada tanggal 17 Oktober 2016 di Stuttgart. Selain lokakarya, KlippS juga dipresentasikan di banyak konferensi ilmiah nasional dan internasional.