Meskipun Van Long NR kecil dibandingkan dengan Kawasan Lindung lainnya di Vietnam, area inti konservasi keanekaragaman hayati di Van Long terbukti sangat efektif dalam melestarikan keanekaragaman hayati.
Van Long NR merupakan lahan basah daratan terbesar di Dataran Utara. Cagar Alam ini juga merupakan tempat dengan komunitas lutung Delacour terbesar, saat ini sekitar 150-160 individu, peningkatan yang sangat besar (238%) dibandingkan dengan jumlah yang tercatat pada saat pendirian, yaitu 60-67 individu. Populasi lutung Delacour berkembang biak dengan baik. Selain itu, burung-burung air yang semakin banyak jumlahnya menjadikan Van Long sebagai lokasi pengamatan burung yang menarik. Selain itu, sebagai hasil dari pengelolaan dan perlindungan yang baik terhadap ekosistem batu kapur dan bentang alam karst, hutan batu kapur telah pulih dengan cepat, berkontribusi pada peningkatan tutupan hutan hingga 30%. Cagar Alam ini juga melakukan perlindungan yang baik terhadap lahan basah daratan terbesar di Dataran Utara, yang berkontribusi terhadap pelestarian sumber genetik yang berharga bagi spesies air.
Sejak didirikan pada tahun 2001, Van Long NR telah mengembangkan dan mengimplementasikan rencana manajemen dalam periode lima tahunan seperti Rencana Manajemen Operasional (OMP), Perencanaan Konservasi dan Pembangunan Berkelanjutan, dan Rencana Operasional Tahunan. Proses perencanaan tersebut telah berkonsultasi dengan para pemangku kepentingan yang relevan, terutama masyarakat setempat, dengan menggunakan informasi mengenai kondisi sosial ekonomi dan situasi nyata yang paling sesuai.
Desain Van Long NR dan pengembangan rencana pengelolaan sesuai dengan kebutuhan konservasi untuk nilai-nilai alami Van Long. Prioritas konservasi diidentifikasi seperti ekosistem batu kapur, ekosistem lahan basah, populasi lutung Delacour, dan burung-burung air yang bermigrasi. Ekosistem dan populasi lutung Delacour dilindungi melalui program-program pemerintah serta organisasi nasional dan internasional. Kegiatan konservasi dan perlindungan telah menciptakan peluang kerja bagi masyarakat lokal, meningkatkan mata pencaharian lokal melalui ekowisata, dan partisipasi masyarakat lokal dalam pengelolaan dan perlindungan hutan. Namun, hingga saat ini, perluasan Cagar Alam masih diperlukan untuk menjaga keutuhan nilai keanekaragaman hayati dan jasa ekosistem. Upaya perluasan Cagar Alam meliputi pendirian Cagar Alam Kim Bang (Nam Ha) dan dukungan untuk patroli perlindungan lutung Delacour di Dong Tam (Hoa Binh).