Konservasi masyarakat terhadap bonobo dan hutan di Basankusu selatan melalui pembangunan lokal
Untuk mencapai konservasi berbasis masyarakat, partisipatif dan inklusif, pembangunan lokal merupakan bagian yang sangat penting dan relevan dalam pelaksanaan aksi kami.
Itulah sebabnya kami memutuskan untuk memulai pendekatan yang berpusat pada masyarakat lokal yang hidup berdampingan dengan biotop yang kami promosikan untuk konservasi bonobo dan habitat terkait. Dengan menanggapi kebutuhan atau perasaan masyarakat dan mendukung mereka dalam pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya yang diperoleh secara rasional, beralasan, dan berkelanjutan, kami telah mencapai tingkat keberhasilan hingga 85% untuk solusi kami.
Berbagai proyek mikro yang dilakukan (peternakan kambing, peternakan babi, dan peternakan ikan percontohan; kebun sayur keluarga; perdagangan mikro, dan lainnya) telah direplikasi oleh asosiasi penerima manfaat dan oleh 75% penduduk di seluruh wilayah proyek, dan telah membantu meningkatkan pendapatan masyarakat setempat, sehingga memungkinkan mereka untuk memenuhi kebutuhan material, keuangan, dan makanan mereka. Hal inilah yang sejauh ini menjadi solusi efektif untuk melestarikan keanekaragaman hayati pada umumnya dan bonobo serta habitatnya pada khususnya.