Menggabungkan cerita dan visual sangat penting untuk komunikasi yang efektif dan keterlibatan dengan audiens target. Menggabungkan cerita dan visual dalam kampanye media tentang perikanan dan akuakultur berkelanjutan dapat membantu meningkatkan kesadaran, mengedukasi pemangku kepentingan, dan menginspirasi tindakan menuju praktik-praktik berkelanjutan. Misalnya, representasi visual dari penipisan ikan di bendungan dapat membantu membangun hubungan antara audiens dan penyebabnya, menumbuhkan rasa pemahaman akan pentingnya melestarikan sumber daya air dan mempromosikan praktik-praktik yang bertanggung jawab dalam industri ini.
Dengan menyajikan informasi dengan cara yang menarik dan mudah diingat, informasi tersebut dapat membangkitkan emosi, menarik perhatian, dan membuat konsep yang rumit menjadi lebih mudah dipahami. Visual, seperti gambar, video, dan infografis, meningkatkan pengalaman bercerita dengan memberikan representasi visual dari informasi yang disampaikan dalam konteks tertentu. Visual dapat membantu memperkuat pesan-pesan utama, meningkatkan retensi informasi, dan menarik bagi gaya belajar yang berbeda.
Secara keseluruhan, tujuan yang jelas dan identifikasi target audiens, perencanaan strategis dan pengembangan pesan, penggunaan berbagai saluran media secara efektif, pesan dan branding yang konsisten, pemantauan dan evaluasi kinerja kampanye, serta kemampuan beradaptasi terhadap umpan balik dan perubahan keadaan merupakan hal yang penting untuk tujuan komunikasi. Selain itu, kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, pemahaman tentang preferensi dan perilaku audiens, serta kreativitas dalam pembuatan konten sangat penting untuk keberhasilan kampanye media.