PENGEMBANGAN STRUKTUR TATA KELOLA UNTUK MENJAMIN PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGAN DALAM PROSES INVESTASI SUMBER DAYA

Semua kawasan lindung yang tercakup dalam La Minga dikelola oleh Dewan Masyarakat dan otoritas lingkungan regional. Kepentingan bersih La Minga akan dialihkan kepada organisasi berbasis masyarakat (Dewan Masyarakat) dan organisasi nirlaba lainnya untuk mendukung pelaksanaan rencana pengelolaan kawasan lindung, di bawah
pengawasan struktur pengawasan Dana Abadi.

Komite Teknis untuk La Minga mengarahkan dan mengawasi penggunaan pendapatan Dana Abadi La Minga yang disalurkan setiap tahun ke rekening
yang dibuka dan dipegang oleh Fondo Acción. Komite Teknis terdiri dari perwakilan dari Conservation International Colombia, Fondo Acción, otoritas lingkungan setempat, Dewan Komunitas yang berpartisipasi dalam pengelolaan kawasan lindung, dan seorang penasihat akademis. Komite Teknis meninjau dan menyetujui rencana investasi tahunan
tahunan yang diajukan oleh Otoritas Lingkungan Hidup Daerah dan Dewan Masyarakat.

Komite Eksekutif membuat keputusan pendanaan sesuai dengan rekomendasi yang diterima dari Komite Teknis.

Faktor pendukung yang besar adalah transparansi yang diperlukan dalam mekanisme tata kelola dan juga kebutuhan untuk menjamin partisipasi yang efektif dari perwakilan dewan masyarakat dan otoritas lingkungan. Selain itu, mengikuti secara seksama proposal dan proyek merupakan faktor kunci agar mekanisme ini dapat berjalan. Dan yang terakhir, sangat penting untuk melanjutkan proses peningkatan kapasitas dengan para pemangku kepentingan setempat untuk memastikan bahwa proposal yang diajukan akan sejalan dengan rencana pengelolaan dan kebutuhan yang diprioritaskan.

Kami belajar bahwa keterlibatan para pelaku masyarakat diperlukan sejak awal untuk mendapatkan penerimaan terhadap aturan dan pemberdayaan para pemangku kepentingan lokal terkait pengelolaan kawasan yang mereka gunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka. Kami juga belajar, bahwa membangun mekanisme semacam ini membutuhkan banyak waktu dan sangat penting untuk menjelaskan hal ini kepada semua pihak yang terlibat agar mereka tidak mengharapkan dukungan finansial pada tahap awal.

Konsolidasi mekanisme pengelolaan bersama mensyaratkan bahwa badan publik memahami nilai masukan dari masyarakat, dan bersedia memprioritaskan kebutuhan investasi sesuai dengan kebutuhan pemangku kepentingan lokal.

Terakhir, penting untuk disebutkan bahwa dana abadi dapat menciptakan banyak harapan yang salah pada berbagai aktor, dan untuk itu diperlukan konsolidasi strategi komunikasi yang dapat menjangkau tingkat nasional, regional, dan lokal.