Pemetaan pembuat kebijakan dan pengaruh kelembagaan
Pemetaan pembuat kebijakan dan pengaruh kelembagaan melibatkan pemetaan semua lembaga, pembuat kebijakan, dan bentuk-bentuk tata kelola lainnya yang memiliki pengaruh atau keterlibatan di dalam dan/atau pada realitas lokal. Dengan melakukan hal tersebut, diperoleh pemahaman tentang struktur eksternal dan tata kelola yang meningkatkan dan atau menghambat peluang mata pencaharian secara positif dan negatif. Dengan demikian, lembaga-lembaga kunci yang perlu diikutsertakan dapat diidentifikasi.
Mensintesiskan informasi, menciptakan ruang untuk pembelajaran pengetahuan dan berbagi pengalaman untuk memahami dan mengubah hasil dari perspektif masyarakat lokal. Memahami peran dan tanggung jawab yang berbeda telah terbukti memperkuat hubungan yang diperlukan untuk kemakmuran yang berkelanjutan dari interaksi secara lokal dan global.
Pembelajaran telah menjadi prioritas sejak awal dan proyek ini mengadopsi kerangka kerja aksi partisipatif untuk evaluasinya. Berbagai metode pengumpulan data digunakan, mulai dari diskusi informal dan kelompok fokus hingga latihan foto-suara. Karena data dan pelajaran yang diperoleh melalui proses kolaboratif, maka pergeseran menuju hasil perubahan yang berkelanjutan juga bersifat kolaboratif, menyoroti pentingnya pembelajaran bersama dan pentingnya menciptakan ruang untuk dialog yang deliberatif di antara para peserta yang berbeda. Pendekatan refleksif ini memastikan bahwa pelajaran-pelajaran tersebut terus dipelajari secara kolaboratif dan bahwa perubahan berkelanjutan dan adaptasi menjadi identik.